Hair Mask dan Hal-Hal Ini Belum Saya Lakukan Pada Rambut

Bismillaahirrahmaanirrahiim....

Kamu suka melakukan apa pada rambutmu? Lurusin? Warnain? Butuh perawatan? Sudah tahu apa manfaat hair mask  dan perawatan lainnya? 

Setiap orang pasti mendambakan punya rambut yang sehat dan cantik. Cantiknya itu bisa dari warnanya juga bentuk atau gayanya. Untuk bergaya, kita bisa melakukan banyak hal. Tapi ya itu, kudu hati-hati karena bisa berpotensi bikin rambut rusak. 

Dulu ketika punya rambut panjang, saya pernah melakukan hal-hal absurd. Seperti mengeriting rambut dengan bantuan batang daun randu atau batang daun ketela pohon. Saya juga menyasak rambut lalu memutarnya di sisir hingga tidak bisa terlepas. Akhirnya saya memotongnya tanpa sepengetahuan Ibu. Kalau dipikir, apa cuma saya yang melakukan itu? Atau kalian juga? 

Ketika Remaja, saya sering kali memakai hair dryer. Ini masih normal sih ya. Lalu pakai Catokan rambut dan pernah iseng setrika rambut. Betulan pakai setrika baju. Padahal ini seharusnya tidak boleh dilakukan. 

Untuk masalah jepit dan kuncir, saya sering bergaya ketika usia SD. Itu jepit sampai punya macam-macam. Selepas SD karena sekolah pakai kerudung, saya lebih santun. Paling kepang atau jepit biasa. Ketika dewasa malah sering gelung atau cepol karena itu yang paling simpel yang bisa saya lakukan. Apalagi saat mulai mengalami masa Jarang Sisiran. 

Akhir Agustus kemarin saya akhirnya memutuskan potong rambut setelah sekian lama. Biasanya hanya memangkas bagian bawah untuk membuang cabang, kali itu berbeda. Saya ganti gaya dengan potongan pendek meski tetap bisa dikuncir. Setelahnya, saya jadi berpikir, apa saja sih yang belum saya lakukan pada rambut?

• Meluruskan Rambut

Seingat saya, dulu itu saya punya rambut berombak. Entah kenapa berjalannya waktu, ombaknya tambah dan jadi mengeriting besar. Niat ngelurusin rambut? Oh saya tidak punya pikiran itu. Rasanya sayang saja jika rebonding atau smoothing tapi sayanya saat bepergian pakai kerudung. Sekarang saya cukup nyaman punya rambut pendek meski tidak lurus. 

• Mewarnai Rambut

Sebelum memotong rambut, saya terpikir untuk mewarnai rambut. Sebagian saja sih, bukan semuanya. Entah bagian bawah saja atau bagian luarnya saja. Setelah masuk salon, saya tanya-tanya soal pewarnaan rambut yang ternyata lumayan juga harganya apalagi rambut saya tergolong tebal. Sebenarnya bisa sih warnain sendiri. Tapi tunggu nanti deh kalau tidak sibuk. Hanya warna saja ya bukan bleaching. 

• Creambath dan Hair Spa

Selama ini saya hanya memakai perawatan rambut simpel seperti keramas, pakai kondisioner atau vitamin. Ada yang menyarankan untuk sesekali melakukan Creambath karena krimnya itu terbuat dari buah-buahan atau sayuran yang kaya vitamin dan mineral. Bisa juga melakukan Hair Spa untuk menutrisi rambut yang mengatasi masalah kering, berminyak, atau kaku. Sebenarnya hal ini bisa kita lakukan di rumah apalagi sedang masa pandemi seperti ini. Lain waktu bisa dicoba. 

• Hair Mask

Karena bisa dibilang jarang menggunakan alat styling rambut, atau mengubah tekstur rambut baik meluruskan, mengeriting atau mewarnai, saya belum pernah melakukan Hair Mask. Hair mask itu proses perawatan intensif buat mengatasi masalah rambut rontok dan kondisi parah lainnya. Jika kita melakukan hair mask secara teratur, kelembapan dan tekstur rambut bisa kembali tebal. Oh iya, hair mask enggak pakai teknik pijat kulit biar rambut tidak semakin rontok. 

Well, kurang lebih itu yang belum saya lakukan pada rambut. Kalau kalian sudah melakukan apa saja pada mahkota kita? Jangan lupa tetap jaga kesehatannya ya! Sampai jumpa. Happy blogging!